Pesawaran Lampung // Kegiatan penyelenggaraan jalan kabupaten Kegiatan Pembangunan Jembatan di Desa Bunut Sebrang Kecamatan Way Ratai Kabupaten Pesawaran, diduga adanya banyak penyimpangan yang ditemukan dimana terlihat para pekerja tidak menggunakan Safety K3 untuk keamanan dan keselamatan kerja mereka.
Sabtu (15/04/2023)
Selanjutnya, pada hari jumat siang menurut pantauan Media Dan LSM, pekerja sedang membuka papan penyangga Corran Bangunan, saat di konfirmasi dengan para pekerja Kenapa Bahan kayu penyangga dan papan Coran nya sudah Di Buka mas ?
Jawab para pekerja, “Untuk Bahan Cetakan atau MAL,yang bagian Atas Bangunan yang Belum di COR.
“Kami para pekerjaan hanya melakukan apa yang di perintah kan oleh Atasan kami. Jelas pekerja
Yang mereka lakukan itu tidak tampak para pekerja diawasi oleh pihak dinas terkait, atau pengawas Lapangan.
Diduga kuat, seakan pihak kontraktor dari CV. ATHIFA KALYA yang didampingi CV. CIPTA DAYA MANDIRI dengan nomor kontrak PPK/KTR-PJ-BM-09/PUPSW//2023 tanggal 20 Januari 2023, selaku Konsultan diduga kurang menguasai bidang konstruksi pembangunan jembatan tersebut. Sehingga kayu penyangga dan papan Corran yang Baru +- dua minggu sudah di lepas, Sedang untuk beban bangun yang begitu berat semestinya di biarkan dulu selama beberapa bulan baru di buka.
Menurut keterangan kepala tukang proyek ( Sugi ) saat di koonfirmasi oleh Team dari Lembaga Swadaya masyrakat LSM serta awak Media, “Bahwa kayu yang digunakan untuk penyangga di bongkar karna untuk bahan Mal lain di bagian atas bangunan yang belum di kerjakan,
Selanjutnya tim media menyarankan kepada sugi selaku kepala tukang kenapa tidak di carikan bahan bahan kayu penyangga dan papan yang baru saja, Selanjutnya sugi selaku kepala tukang hanya terdiam enggan memberikan jawaban,
Pembangunan jembatan yang menelan anggaran sangatlah besar diduga di kerjakan asal-asalan demi meraup keuntungan yang lebih besar sehingga menggunakan papan maupun kayu penyangga dari kayu yang ada yang seharusnya belum waktunya di lepas,
Berdasarkan papan informasi yang terpampang disekitaran pengerjaan tersebut, senilai Rp. 2.915.862.000,-. yang menggunakan anggaran Pinjaman Daerah (BJB) tahun 2023 Pemerintah Kabupaten Pesawaran.
Menurut sugi selaku kepala tukang, Pengerjaan jambatan ini sudah Lebih kurang dua bulan pelaksanaannya, dan perkirakan akan kami selesaikan sebelum lebaran idul fitri.jelasnya
Yono selaku pihak orang yang dipercaya oleh rekanan atau pemborong untuk mengawasi para pekerjaan tersebut, saat hendak di mintai keterangan sedang tidak ada di lokasi, menurut keterangat dari suryanto yang juga di percaya untuk jaga dilokasi pekerjaan jembatan tersebut menjelaskan bahwa yono sedang tidak hadir sedang ada aktivitas di balam. Jelas nya ( Tim/Red )